GURITNO: LOKAKARYA ROADMAP PAD HARUS JADI KOMPAS PEMBANGUNAN EKONOMI PAPUA SELATAN
Rilis Pers
Kamis,23 Oktober 2025
Guritno Harap Lokakarya Roadmap PAD Jadi Kompas Pembangunan Ekonomi
Merauke - Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno berharap lokakarya Roadmap peningkatan Pendapatan Asli daerah (PAD) menjadi kompas pembangunan ekonomi
Guritno berharap hasil dari lokakarya ini tidak hanya menjadi dokumen perencanaan, tetapi menjadi kompas pembangunan ekonomi daerah yang mampu menjawab tantangan dan memanfaatkan peluang di Papua Selatan
Demikian dikatakan Guritno saat mewakili Setda Papua Selatan, Ferdinandus Kainakaimu menyampaikan sambutan sekaligus membuka lokakarya tersebut di Hotel Halogen Merauke, Kamis (23/10/2026).
Dalam sambutan, Guritno menegaskan bahwa pendapatan asli daerah bukan sekadar cerminan kemandirian fiskal, tetapi juga menjadi indikator kapasitas daerah dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan bernilai.
Ia menilai, lokakarya ini menjadi momentum strategis untuk menyatukan gagasan, pengalaman, dan komitmen lintas sektor dalam merumuskan arah kebijakan peningkatan PAD yang realistis, inklusif, dan berkelanjutan.
"Kita harus menggali potensi lokal, memperkuat sistem pemerintahan, meningkatkan transparansi, serta mendorong partisipasi masyarakat dan dunia usaha,”kata dia.
Guritno menyebut, pentingnya setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki konsep rancangan peraturan daerah (Perda) sesuai tugas dan fungsinya. Ini menjadi dasar hukum yang kuat dalam pelaksanaan pungutan atau kebijakan peningkatan PAD di tingkat daerah.
“Masing-masing dinas harus punya peraturan daerah. Kalau tidak ada dasar hukumnya, kita akan sulit berbicara soal peningkatan PAD, semua harus didasari oleh regulasi yang jelas,”tegas Guritno.
“Kalau tidak, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKD) saja yang kerja setengah mati.Perlu ketegasan melalui edaran Gubernur atau surat resmi, agar semua OPD segera menyusun rancangan Perda sesuai bidang tugasnya,”ujarnya.
Melalui momentum itu, Guritno menegaskan pentingnya peningkatan dana perimbangan dari pemerintah pusat yang turut berkontribusi terhadap pendapatan daerah.Hal ini hanya dapat tercapai jika provinsi memiliki data valid dan terukur.
“Kita harus punya data yang jelas, jumlah penduduk, luas wilayah, hingga tingkat kesulitan daerah, karena semua itu menjadi formula bagi pemerintah pusat dalam menentukan besaran dana perimbangan. Tanpa data yang kuat, kita akan sulit meningkatkan pendapatan daerah,”kata dia.
Gurino mengapresiasi seluruh pihak yang telah berperan aktif, atas kerja sama yang baik dalam membantu pemerintah provinsi maupun kabupaten di wilayah Papua Selatan dalam menyusun berbagai regulasi pemerintahan.
Guritno berharap kepada seluruh peserta agar berkomitmen mendukung upaya peningkatan kemandirian fiskal daerah dan pembangunan ekonomi Papua Selatan yang berkelanjutan.
“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita semua dalam membangun Papua Selatan yang maju dan sejahtera,”tambah dia.
Sumber berita : biroumum.sekda.pps
Galeri Gambar
Tags:
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!
Berita Terkait
Wagub Paskalis Imadawa Apresiasi MyPertamina Fun Run 2025 sebagai Ajang Silaturahmi dan Energi Positif Masyarakat Papua Selatan
Rilis PersSabtu,13 Desember 2025Wagub Paskalis: MyPertamina Fun Run 2025 Jalin Silahturahmi,Kekerabatan dan KekeluargaanMerauke - Wakil Gubernur Papua Selatan, Paskalis Imadawa menilai MyPertami...
Gubernur Apolo Safanpo Buka Diskusi Publik Perdasus OAP, Tegaskan Pentingnya Legitimasi dan Penguatan Produk Hukum Papua Selatan
Merauke – Pemerintah Provinsi Papua Selatan bersama Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Selatan menggelar diskusi publik Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) tentang Orang Asli Papua (OAP) dengan...
Wagub Paskalis Serap Aspirasi dan Keluhan Warga Ewer
Jumat,5 Desember 2025 Merauke - Wakil Gubernur (Wagub) Papua Selatan, Paskalis Imadawa menerima sekaligus menyerap aspirasi warga pemilik hak Ulayat bandara Ewer, Kabupaten AsmatWagub Paska...